UPAYA MENINGKATKAN DISIPLIN GURU DALAM KEHADIRAN MENGAJAR DI KELAS MELALUI PENERAPAN REWARD AND PUNISHMENT DI SMA NEGERI 6 BAUBAU
DOI:
https://doi.org/10.55340/fkip.v10i1.718Keywords:
Disiplin Guru, Kehadiran, Reward, PunishmentAbstract
Peningkatan mutu pembelajaran di sekolah sangat tergantung dari beberapa faktor. Faktor yang sangat penting antara lain adalah penerapan budaya sekolah kearah peningkatan mutu. Budaya sekolah merupakan hal positif yang harus dipertahankan dan dilaksanakan oleh semua warga sekolah tanpa merasa terpaksa. Budaya sekolah yang harus dipertahankan salah satunya adalah masalah kedisiplinan, termasuk disiplin para guru dalam kehadiran di kelas pada proses belajar mengajar. Penelitian ini merupakan penelitian PTK dengan subyek 35 orang guru yang terdiri dari 32 guru PNS dan 2 (dua) orang guru non PNS di SMA Negeri 6 Baubau. Berdasarkan analisis data yang diperoleh menunjukan bahwa setelah diadakan penerapan tindakan berupa Reward and Punishment, guru yang terlambat lebih dari 15 menit adalah 0, dan guru yang terlambat kurang dari 10 menit sebanyak 28 orang guru. Penerapan Reward and Punishment dapat meningkatkan ke disiplin guru dalam kehadirannya di kelas pada kegiatan belajar mengajar di SMA Negeri 6 Baubau.
Downloads
References
Ahmad Bahril Faidy & I Made Arsana. (2014). Hubungan Pemberian Reward dan Punishment dengan Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Ambunten Kabupaten Sumenep. Jurnal Kajian Moral Kewarganegaraan, Volume 2 N. https://core.ac.uk/download/pdf/230708976.pdf
Kusumaningtyas, F. (2017). Kedisiplinan Guru dalam Proses Pembelajaran di SD 1 Sembung, Wedi Klaten. ore.ac.uk/download/pdf/132421104.pdf
N. M Sinungun. (2009). Produktivitas Apa dan Bagaimana. Bumi Aksara.
Sagala, S. (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Alfabeta.
Yon Gani. (2018). Penerapan Reward and Punishment Melalui Tata Tertib Sistem Point dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Karakter. Jurnal Ilmiah AL-Jauhari (JIAJ) ISSN: 2541-3430.E-ISSN: 2541-3449, Volume 3 N.
