Optimalisasi Kinerja Forklift PT. Salam Pacifik Indonesia Lines Pada Pelabuhan Murhum Baubau
DOI:
https://doi.org/10.55340/jmi.v6i2.592Keywords:
Alat Forklift, Peti Kemas, PelabuhanAbstract
Pelabuhan Murhum menjadi salah satu pilihan yang di gunakan banyak orang dalam menggunakan jasa transportasi arus peti kemas. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kinerja alat forklift terhadap container dan untuk mengetahui kapasitas angkut forklift. Penelitian ini dilakukan dengan survey langsung pada lokasi peti kemas dan mengumpulkan data. Arus peti kemas pada bulan desember tahun 2016 berjumlah 8.995 container (Bruto). Untuk 2 forklift yaitu, forklift A 32 Ton dan forklift B 28 Ton. Jarak angkut waktu rata-rata forklift 995 Meter, serta waktu tempuh untuk rata-rata 95 Menit. Dengan luas lapangan penumpukan 980 m2.
Downloads
References
Abbas Salim, H. A. (1994). Manajemen Pelayaran Niaga Dan Pelabuhan, Penerbit Pustaka Jaya, Jakarta.
Jembris Sagisolo. (2014). Analisis Tingkat Pelayanan Daemaga Pelabuhan Sorong.
Kramadibrata oedjono,(2002). Perencanaan Pelabuhan. Penerbit ITB, Bandung.
Morlok, D. (ed), (1996). Pengantar Teknik Dan Perencana Transportasi, Erlangga Jakarta.
Richardo E.V. abisu. (2015). Evaluasi Kinerja Dermaga Peti Kemas. Pelabuhan Jayapura.
Siswadi. (2005). Kajian Kinerja Peralatan Bongkar Muat Peti Kemas Di Terminal Peti Kemas. Semarang.
Suyono R.P. (2003). Pelabuhan Laut Tentang Angkutan Darat Dengan Angkutan Laut.
Surat Keputusan Bersama Antara (SKB) Antara di Rektorat Jendral Perhubungaan Darat Dan Jendral Bina Marga Tahun 19981, Memberikan Definisi.
Terminal.http://kpnsukses.blogspot.com/2012/02/ ukuran-petikemas-berdasarkan-standar.html.