Pemanfaatan Bahan Beton Bekas Sebagai Pengganti Agregat Kasar Terhadap Kuat Tekan
DOI:
https://doi.org/10.55340/jmi.v7i1.605Keywords:
Agregat, Beton Bekas, Beton Daur Ulang, Kuat TekanAbstract
Beton adalah salah satu pilihan dalam pembuatan bangunan konstruksi karena memiliki banyak keunggulan dibanding bahan-bahan lainnya. Dengan peningkatan penggunaan beton, maka akan meningkatkan pula kebutuhan akan material penyusunnya diantaranya adalah agregat. Saat ini penggunaan beton bekas sebagai bahan susun beton sudah mulai diperhitungkan untuk mendukung konsep pembangunan yang ramah lingkungan. Penggunakan beton bekas sebagai pengganti agregat ini lebih dikenal dengan agregat daur ulang. Terkait hal tersebut maka dilakukan penelitian dengan tujuan untuk menentukan kuat tekan yang dihasilkan dari penggunaan beton bekas sebagai pengganti agregat kasar. Pemeriksaan material dasar pembentuk beton dilakukan untuk memperoleh data-data yang selanjutnya disesuaikan dengan kebutuhan untuk perencanaan campuran beton. Pengujian kuat tekan dilakukan terhadap 30 benda uji dengan variasi masing-masing 10 benda uji untuk perendaman 7 hari dan 14 hari. Setelah dilakukan uji kuat tekan maka dilakukan perhitungan dan analisis data untuk mengetahui kuat tekan yang dihasilkan. Secara umum pemeriksaan agregat halus menunjukkan hasil yang cukup baik. Sedangkan untuk beton bekas, hasil yang diperoleh tidak memenuhi hampir semua spesifikasi. Oleh karena itu, beton bekas bangunan PT. Serba Guna Mandiri tidak cukup layak digunakan untuk konstruksi beton mutu tinggi. Namun hasil analisa kuat tekan menunjukkan bahwa ketiga variasi penggunaan beton bekas dapat mencapai kuat tekan beton yang direncanakan sebesar 22,5 Mpa. Adapun hasil kuat tekan optimal yang diperoleh mencapai 24,41 Mpa untuk penambahan 10 % beton bekas dari proporsi hasil perhitungan.
Downloads
References
Adiyono, 2007, Menghitung Konstruksi Beton, Penebar Swadaya, Jakarta.
Anonim, 1971, Peraturan Beton Bertulang Indonesia (PBI 71), Departemen Pekerjaan Umum.
Anonim, 1990, Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal (SK SNI T-15-1990-03 ), Departemen Pekerjaan Umum, Yayasan LPMB, Bandung.
Dipohusudo, Istimawan, 1999, Struktur Beton Bertulang, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Djamaluddin, Drs dan Saefudin, Drs, 1999, Konstruksi Beton Bertulang, Percetakan Angkasa, Bandung.
Mulyono, Tri., 2005, Teknologi Beton, ANDI,Yogyakarta.
Murdock, L.J. dan Brook, K.M., 1999, Bahan Dan Praktek Beton, Edisi ke Empat, Erlangga, Jakarta.
Soetjipto, Drs dan Ismoyo P, 1978, Konstruksi Beton Bertulang I, Jakarta.
Tjokrodimuljo, K., 2007, Teknologi Beton, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.