PEMANFAATAN BAKTERI ASAM LAKTAT YANG DIISOLASI DARI SALURAN PENCERNAAN IKAN KERAPU TIKUS (Cromileptus altivelis) SEBAGAI BIOKONTROL BAKTERI Vibrio alginolyticus

Authors

  • WaOde Safia Universitas Dayanu Ikhsanuddin

DOI:

https://doi.org/10.55340/aqmj.v2i1.244

Keywords:

Cromileptus altivelis, Vibrio alginolyticus, bakteri asam laktat

Abstract

Dalam upaya memberantas penyakit mulai dipertimbangkan pembatasan penggunaan antibiotik untuk pengendalian penyakit. Hal ini disebabkan penggunaan antibiotik dapat meninggalkan residu pada tubuh ikan dan menimbulkan resistensi pada bakteri patogen jika digunakan dalam waktu yang lama. Oleh karena itu, alternatif lain yang perlu dilakukan untuk mengendalikan penyakit tanpa penggunaan antibiotik salah satunya adalah pemanfaatan bakteri asam laktat. Zat antimikroba yang dihasilkan oleh bakteri asam laktat dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menekan pertumbuhan bakteri pathogen.  Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri asam laktat pada ikan kerapu tikus (Cromileptes altivelis) sebagai hewan uji dan menganalisis pengaruh bakteri asam laktat sebagai pengendali hayati Vibrio alginolyticus. Penelitian dilakukan dalam tiga fase, yaitu fase I bakteri laktat yang diisolasi dari alat pencernaan tikus (Cromileptes altivelis), uji coba fase II bakteri in-vitro bakteri asam laktat Vibrio alginolyticus dan uji klinis fase III bakteri. patogenisitas tes pencampuran bakteri asam laktat dalam makanan.  Hasil penelitian menunjukkan terdapat 14 isolat pada ikan kerapu gastrointestinal (Cromileptes altivelis). Isolat bakteri asam laktat berdasarkan uji in vitro terdapat tiga genera yang memberikan zona penghambat terbesar yaitu Lactobacillus sp (1,49 mm), Streptococcus sp (1:29 mm) dan Lactococcus sp (1,15 mm). Uji in-vivo yang memberikan tingkat hidup tertentu Lactobacillus sp (76,66%), Lactococcus sp (63,33%), Streptococcus sp (46,66%) dan kontrol (40%). Bakteri asam laktat Lactobacillus dan Lactococcus sp dapat meningkatkan nilai dan aktivitas lisozim.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Askarian, F., Matinfar, A., Kouha, A., Bahmani, M., Khorsidi, K.,Shenavar, A., and Ringo, E. 2008. Diversity of Lactic Acid Bacteria in the astrointestinal Tracts of Reared Beluga (Huso huso) and Persian Sturgeon (Acipenser persicus): A Comparative Study. Journal of Fiheries and aquaculture Science 3(5), 302-311, 2008

Balcazar,.J.L., de Blas, I., Ruiz., Zanzuela, I., Vendrell, D., Girones, O., Muzquiz, J.L. 2007. Encancement of the immune respon and protection induced by probiotic latic acid bacteria against furunculosis in rainbow trout (Oncorhyncus mykiss). Journal Artcle, Research Support, Non-4.S. Gov’t.

Buntin, N., Chanthachum, S., Hongpattarakere, T. 2008. Screening of lactic acid bacteria from gastrointestinal tracts of marine fish for their potential use as probiotics. Songklanakarin Journal Science Technology 30 (Suppl.1), 141-148, April 2008.

Bengmark, K. 1988. Ecological Control of the Gastrointastinal Tract. The Role of the Probiotic Flora. Gut 42:2-7

Effendie, 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara. 163 hal

Ellis, A.E. 1990. Lysozyme Assays. Techniques in Fish Immunology (eds). SOS Publ, 43 DeNormandie Ave, Fair Haven, NJ, USA Fish Immunology Technical Communication, 1:101-103

Gumay. 2003. Studi Pembesaran Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscoguttatus) Di Perairan Pulau Puhawang, Lampung Selatan. http://www.google.com Diakses pada tanggal 2 April 2010

Gomes-Gil, A., Roque, A.,Tumbul, J.F. 2000. The Use and Selection of Probiotik Bacteria for Use in The Culture of Larvae Aquatic Organism. Aquaculture 191:258-270.

Holt, G., Kreig, N.R., Sneath, P.H.A., Stanley, J.T and William, S.T. 1994. Bergeys Mannual Determinative Bacteriology. Baltimore: Williamn and Winkins Baltimore.

Hatmanti., Ruyitno, N., Julinasari, D. 2009. Screening Bakteri Penghambat untuk Bakteri Penyebab Penyakit pada Budidaya Ikan Kerapu dari Perairan Banten dan Lampung. Makara, Sains Vol. 13, No. 1, April 2009

Irianto, A. 2005. Probiotik Aquakultur. Gadjah Mada University Press. Hal. 125

Kelly, D., Campbell, J.L., King, T.P., Grant, G., Jansson, E.A., Couts, A.G., Petersson, S., Conway, S. 2004. Commensal aerobic gut bacteria attenuate inflammation by regulating nuclear-cytoplasma shutting of PPAR and Rel A. Nat Immune 5.104-112

Murni, 2004. Pengaruh penambahan bakteri probiotik Bacillus sp dalam pakan buatan terhadap aktivitas enzim pencernaan, efisiensi pakan dan pertumbuhan ikan gurami (Osphorenameus gourame Lac.). Tesis Pascasarjana IPB Bogor.

Moryati, D.J.W. 1999. Desease Control in Shrimp Aquaculture With Probiotic Bacteria In Bell, C.R.M, Brylinsky P, Johnson-Green (ed). Proceeding of the 8th International Symposium on Microbial Ecology. Halifax Canada.

Natsir. 2010. Perlu pengembangan Bakteri Asam Laktat. Metro News. Jum’at, 26 Maret 2010

Pato., & Usman. 2003. Potensi Bakteri Asam Laktat diisolasi dari Dadih untuk Menurunkan Resiko Penyakit Kanker. http://www.unri.ac.id/jurnal/jurnal_natur/vol5(2)/Usman.pdf. Tanggal Akses 16 Mei 2010.

Sujaya, N., Yan, R., Widarini, N.P., Suariani, N.P. 2008. Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat dari Susu Kuda Sumbawa. Jurnal Veteriner. Vol. 9 No.2 :52-59. ISSN:1411-8327

Subasinghe, R. 1999. Fish health and quarantine, In: Review of the state of the world aquaculture. FAO fisheries circular no.886. Food and agriculture organization of the United Nation Rome.

Salminen, S., Atte von, W., Arthur, O. 2004. Lactic Acid Bacteria: Microbiological and Functional Aspects, Fourth Edition. CRC Press. ISBN 978-0-8247-5332-0.

Sansawat, A and Thirabunyanon, M. 2009. Anti-Aeromonas hydrophila activity and caracterisation of novel probiotic strains of Bacillus subtilis isolated from the gastrointestinal tract of giant freshwater prawns. Maejo Internasional of Science and Tecnology, 3(01), 77-87

Verschuere, L., Rombaut, G., Sorgelos, P., Verstrate, W. 2000. Probiotic Bacteria as biological control agents in aquaculture. Microbiology and Molecular. Biology Review 64(4):655-671

Witte, W., Klare, I., Werner, G. 1999. Selective pressure by antibiotic as feed additives. Infection 27:35-38, sppl. 2. Session of Shrimp Farming. World Aquaculture Society, Baton Rouge, Lousiana

Downloads

Published

2014-05-01

How to Cite

Safia, W. (2014). PEMANFAATAN BAKTERI ASAM LAKTAT YANG DIISOLASI DARI SALURAN PENCERNAAN IKAN KERAPU TIKUS (Cromileptus altivelis) SEBAGAI BIOKONTROL BAKTERI Vibrio alginolyticus. AquaMarine (Jurnal FPIK UNIDAYAN ), 2(1), 49-56. https://doi.org/10.55340/aqmj.v2i1.244