Pengaruh Pemberian Tugas Secara Kelompok Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa SMP

Penulis

  • Herlawan Herlawan Universitas Dayanu Ikhsanuddin
  • Deby Alsah Universitas Dayanu Ikhsanuddin

DOI:

https://doi.org/10.55340/japm.v8i1.701

Kata Kunci:

Pemberian Tugas Kelompok, Prestasi Belajar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tugas secara kelompok terhadap prestasi belajar matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 8 Buton.Pengumpulan data dalam penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan instrument penelitian berupa tes kepada kedua kelompok, untuk mengukur penguasaan siswa pada materi bilangan bulat dalam hal ini membandingkan bilangan bulat, operasi penjumlahan dan pengurangan bulangan bulat, operasi perkalian dan pembagian bilangan bulat. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis deskriptif, uji prasyarat analisis dan pengujian hipotesis dalam bentuk uji-t.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan: (1) prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP Negeri 8 Buton Tengah dalam menyelesaikan soal bilangan bulat yang diajar dengan menggunakan pemberian tugas kelompok dengan nilai maksimal sebesar 70 dan nilai minimal 20 sedangkan prestasi belajar matematika siswa yang diajar tanpa menggunakan pemberian tugas kelompok memiliki nilai maksimal 45 dan nilai minimal 6. (2) pengaruh pemberian tugas srcara kelompok terhadap prestasi belajar matematika pada siswa kelas VII SMP Negari 8 Buton Tengah dapat diukur dengan nilai rata-rata 44,17, dibandingkan dengan tanpa menggunakan pemberian tugas kelompok nilai rata-ratanya  yaitu 22,00.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abdurahman, M. (2012). Anak Berkesulitan Belajar Toeri, Diagnosis Dan Remidiasinya, Jakarta: Rineka Cipta.

Aisyah, E. S. (2014). Perbandingan Prestasi Belajar Matematika Siswa Antara Yang Mendapatkan Model Active Learning Tipe Giving Question And Getting Answer Dengan Konveksional. Pendidikan Matematika, 3(ISSN 2086-4280), 11-24.

Erman Suherman dkk. (2013). Sebuah strategi pembelajaran modern untuk matematika. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Jamris, Martini. (2014). Kesulitan Belajar Prespektif, Asemen Penanggulangannya. Bogor: Ghalia Inonesia.

Neni Sumarni. (2016). Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Dengan Metode Resitasi (Pemberian Tugas) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII MTs Menaming. Jurnal. Pasir Pengaran: Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitasn Pasir Pengaran.

Sudijono, A. (2009). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sudjana, N. (2002). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung Alfabeta

Wijaya. (2012). Metode alokasi (online). Tersedia http: //www.google.com.metode penugasan. (Diakses pada 4 Agustus 2021).

Zolpen Putri Joply. (2014). Perbandingan Hasil Belajar Matematika Siswa Antara Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement (TGT) Di kelas VIII MTsN 2 Kota Bengkulu. Skripsi. Dipublikasikan. Bengkulu: Program Studi Pendidikan Matematika Jurusan Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pendidikan Universitas Bengkulu.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-05-19

Cara Mengutip

Herlawan, H., & Alsah , D. (2022). Pengaruh Pemberian Tugas Secara Kelompok Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa SMP. Jurnal Akademik Pendidikan Matematika, 8(1), 41-47. https://doi.org/10.55340/japm.v8i1.701

Terbitan

Bagian

Articles